Download aplikasi MOD/HACK terbaru untuk Android gratis

Kisah Wabah: Requiem mendukung tikus 60 kali lebih banyak daripada Innocence

0

Sewaktu waktu kami di Gamescom di Cologne minggu terus, kami memiliki kesempatan buat memainkan A Plague Tale: Requiem, dan juga mengobrol dengan direktur game dari proyek itu, Kevin Choteau dari Asobo Studio. Meskipun Anda dapat mengharapkan pratinjau kami perihal pengalaman itu akan segera hadir, Anda telah dapat melihat wawancara secara lengkap di bawah ini, di mana kami berbicara perihal bagaimana narasi mengembangkan Amicia dan Hugo sebagai karakter, dan juga perihal bagaimana teknologi di balik permainan memungkinkan Asobo buat menciptakan pengalaman yang lebih besar, lebih menuntut, dan mencolok secara visual.

“Kami meningkatkan permainan dalam segala hal,” kata Choteau sebelum melanjutkan dengan, “Salah satu fokus utama kami secara teknis yaitu memiliki ekspresi wajah dan sinematik itu, dan meningkatkan kualitas urutan. Kami menciptakan motion capture dan performance capture in-house buat dapat melakukan itu.”

“Area yang jauh lebih luas berarti lebih banyak cahaya, dan seperti yang Anda tahu, dalam video game, cahaya cukup mahal dalam hal kinerja. Jadi, menjadi lebih luas yaitu ide yang bagus, tetapi tidak dalam sudut pandang teknologi, dan Anda perlu mengisi ruang-ruang itu, dan kami suka mengisi ruang-ruang itu dengan tikus. Kami banyak meningkatkan teknologi buat itu. Kami memiliki 5.000 tikus pada yang pertama, dan kami memiliki 300.000 pada yang kedua, jadi itu banyak.”

Tak perlu dikatakan, mereka yang memiliki musophobia tampaknya harus menghindari A Plague Tale: Requiem tengah memulai debutnya di PC, PS5, dan Xbox Series pada 18 Oktober.

A Plague Tale: Requiem

Leave A Reply

Your email address will not be published.