Download aplikasi MOD/HACK terbaru untuk Android gratis

Stadion ke-2 Capcom Arcade

0

Nostalgia yakni sentimen yang sulit buat diatasi, terutama dalam hal bermain game. Ini tidak dapat disangkal merupakan surat cinta yang indah ke masa berlanjut, tetapi hanya sedikit pemain muda yang bersorak keras pada kesempatan buat memainkan permainan yang sama seperti yang dilakukan orang tua mereka tengah mereka masih muda. Pada kali yang sama, banyak pemain yang lebih tua secara bersamaan melanjutkan hidup dan meninggalkan masa berlanjut. Kemudian lagi, kebanyakan orang tahu sekarang bahwa kekuatan nostalgia yang dapat dimiliki oleh getaran nostalgia cukup mengesankan. Anda mengenang waktu-waktu di arcade, hari-hari musim panas yang hangat dengan piksel warna-warni dan suara synthesizer. Dan karena Stranger Things yang berbasis di tahun 80-an pernah menjadi seri musim panas, waktunya tentu saja sempurna buat koleksi arcade lain yang ditaburi debu.

Capcom Arcade 2nd Stadium
Bermain dalam mode 3D benar-benar keren dan memberikan perasaan arcade yang nyata.

Harus dikatakan bahwa ini bukan pertama kalinya Capcom merilis koleksi seperti ini. Baru tahun berlanjut volume pertama, Capcom Arcade Stadium, dirilis dan pasti tidak ada yang salah dengan koleksi ambisius penerbit dari game arcade yang kurang lebih terkenal. 32 jumlahnya kali ini, goody bag yang lengkap yang menawarkan segalanya mulai dari KAI 1943 hingga Street Fighter dan di sinilah fokusnya, pada aksi dan pertempuran. Permainan bermain tanpa hambatan dan saya dapat dengan mudah beralih game dari berbagai kotak arcade berwarna-warni, yang juga memiliki slot koin nyata di mana saya pernah menjatuhkan uang virtual selagi seminggu terakhir. Kabinet itu sendiri juga dapat disesuaikan dengan selera Anda. Jikalau saya lebih suka memainkan Mega Man dalam versi oranye daripada biru asli dan dengan filter scanline aktif, tidak apa-apa dan saya bahkan dapat mengubah kesulitan, kecepatan, dan mode permainan. Tentu saja, pengaturan ini bervariasi dari judul ke judul, tetapi dalam kebanyakan kasus Anda dapat sedikit banyak menyesuaikan pengalaman bermain game Anda. Beberapa game hanya tersedia dalam bahasa Jepang, tetapi itu bukan masalah besar karena tidak ada petualangan berbasis dialog di sini. Secara keseluruhan, ini yakni koleksi game arcade pintar yang mengesankan yang tidak akan mengecewakan.

Capcom Arcade 2nd Stadium
Jikalau Anda tidak suka melihat kabinet arcade, tentu saja dimungkinkan buat bermain dalam mode yang lebih tradisional.

Ini yakni iklan:

Namun, bila saya melepas kacamata saya sejenak dan menganggap bahwa sekarang tahun 2022 dan tahun ini saya pernah menyelesaikan game seperti Elden Ring dan Horizon Forbidden West, game yang pernah menawarkan petualangan interaktif dengan grafis dan suasana yang terkadang membuat saya terengah-engah, langkah mundur terlihat. Tentu saja, seseorang tidak boleh membandingkan apel dan jeruk, tetapi juga sulit tengah harus memutuskan di mana harus menghabiskan uang pada akhirnya. Apakah saya hendak beberapa ratus jam dalam permainan dunia terbuka yang belum dijelajahi atau apakah saya hendak mencoba menghidupkan kembali masa kecil saya selagi beberapa menit? Apakah saya benar-benar siap buat terjun ke emulator lain yang dimuliakan atau apakah saya hendak mengikuti evolusi game? Siapa pun yang pernah dibutakan oleh kerinduan melankolis buat masa berlanjut tahu persis bagaimana realitas tidak kerap mencerminkan ingatan. Film-film yang diingat dengan gembira sering kali ternyata pernah menua dengan sungguh buruk. Gadget keren yang pernah Anda miliki sekarang langsung masuk ke tempat sampah.

Game-game yang lebih sederhana dengan gameplay yang kikuk ini membuat saya bosan dengan cukup cepat. Saya akan melemparkan koin, segera dipukuli dan pergi. Masa berlanjut yang indah tengah semuanya “seperti pemerah pipi”, dengan tiga nyawa tidak terlewatkan, namun pada kali yang sama mereka hanya itu: hilang. Karena di sini tidak masalah bila saya mati sepanjang waktu, karena saya memiliki kehidupan yang tak terbatas. Masukkan saja koin digital lain dan lanjutkan, sesuatu yang bagi saya yakni pedang bermata dua. Masa itu, tantangannya yakni segalanya. Itu sebabnya saya dan semua teman saya menghabiskan setiap sen yang kami peroleh buat game arcade yang sungguh sulit. Di sini, saya tidak hanya dapat memasukkan koin tanpa akhir, tetapi saya juga dapat memperlambat dan bahkan menggunakan apa yang disebut “fitur mundur.” Jikalau saya gagal, saya dapat dengan mudah mengatur ulang beberapa kali sebelum kegagalan. Saya tidak harus, tentu saja, tetapi hanya mengetahui kemungkinannya ada yang membunuh sedikit keasliannya bagi saya.

Capcom Arcade 2nd Stadium
Black Tiger yakni reuni indah yang membawa kembali banyak kenangan Amiga lama.

Saya tidak akan meninjau semua 32 game yang tersedia, tetapi saya pernah mencoba semuanya dan dapat mengatakan bahwa itu yakni judul yang lebih tidak dikenal yang memberi saya kesan terbaik. Ini tampaknya tidak sepenuhnya tidak terduga karena saya pernah kehilangan hitungan berapa kali saya pernah bermain Street Fighter dan Mega Man sepanjang hidup saya. Jauh lebih menyenangkan buat ditemukan kembali, dan kadang-kadang bahkan menemukan beat-em-up baru yang terinspirasi fantasi seperti Black Tiger, Magic Sword, dan Knights of the Round Table buat beberapa nama dalam genre yang mulia ini. LED Storm juga merupakan tambahan yang disambut baik. Jarang tahun 80-an terasa lebih dekat daripada pembalap arcade seperti Knightrider. Namun itu tidak semua sinar matahari dan pelangi. Capcom berhasil memasukkan beberapa judul yang sungguh cerdik juga. Seperti Block Block, salinan Breakout yang benar-benar buruk, atau permainan olahraga wajib, yang kerap harus ada dalam koleksi semacam ini. Kali ini hadir dalam bentuk Capcom Sports Club. Sebuah kisah sedih yang pada gilirannya terdiri dari tiga cabang, sepak bola, bola basket dan tenis. Semua kurang lebih tidak dapat dimainkan karena kontrol yang sungguh kaku, sesuatu yang pasti tidak memiliki tempat dalam olahraga di mana presisi sering menjadi kunci kesuksesan.

Ini yakni iklan:

Tidak ada dukungan online, yang sungguh masuk akal mengingat sifat permainan, tetapi pada kali yang sama tidak dapat disangkal bahwa itu dapat menambahkan dimensi yang sama sekali baru ke dalam permainan. Saling menantang dalam klasik lama akan menjadi sesuatu yang istimewa. Sekarang Anda dapat melakukan beberapa di antaranya, melewati papan peringkat kuno. Di sana saya dapat melihat berapa kali saya memainkan permainan tertentu, berapa kali saya melewatinya, dan catatan penilaian saya serta statistik teman-teman saya, tetapi tentu saja itu sama sekali tidak sama dengan mengalahkan teman sombong di kehidupan nyata. Banyak judul juga menampilkan multipemain lokal, mulai dari dua hingga empat pemain.

Capcom Arcade 2nd Stadium
Nostalgia yang terbaik.

Dengan 32 game yang berbeda, jelas ada banyak hiburan di sini. Satu-satunya pertanyaan yakni seberapa menyenangkan itu sebenarnya. Capcom Arcade 2nd Stadium melakukan pekerjaan yang baik buat menciptakan kembali nuansa arcade, tetapi pada kali yang sama hanya itu, perasaan. Anda tidak dapat kembali ke masa berlanjut dan berusia 12 tahun lagi. Nostalgia pasti memiliki tempat dalam budaya dan kita tidak boleh lupa bagaimana kita sampai di sini, tetapi ingatan kali itu telah cukup. Saya tidak perlu memutar ulang semua favorit lama saya dari masa berlanjut buat diingat. Lagipula mereka akan kerap bersamaku. Namun, ini yakni koleksi game yang sungguh bagus dan mereka datang dalam paket retro yang sungguh bagus.

Daftar lengkap judul yang disertakan:

  • 1943 Kai
  • Blok Blok
  • Raja Naga
  • Ksatria Putaran
  • Pedang Ajaib
  • Penyelamat Vampir: Penguasa Vampir
  • Avenger
  • Harimau Hitam
  • Klub Olahraga Capcom
  • Kereta: Petualangan melewati Langit
  • Darkstalkers: Prajurit Malam
  • Pejuang Lingkungan
  • Mantan Mantan
  • Hyper Street Fighter II: Edisi Ulang Tahun
  • Duel Terakhir
  • Mega Man: Pertempuran Kekuatan
  • Mega Man 2: Para Pejuang Kekuatan
  • Prajurit Malam: Balas Dendam Darkstalkers
  • Pnickies
  • Reli 2011: BADAI LED
  • Sabtu Malam Slam Masters
  • Lengan Samping: Hyper Dyne
  • Pejuang Jalanan
  • Street Fighter Alpha: Impian Prajurit
  • Pejuang Jalanan Alpha 2
  • Pejuang Jalanan Alpha 3
  • Campuran Mini Petarung Permata Super
  • Super Puzzle Fighter II Turbo
  • Gemuruh Kecepatan
  • Jalan Harimau

Leave A Reply

Your email address will not be published.